Pages

Senin, 11 Agustus 2014

CTM (Cetak Tiket Mandiri)


sebuah terobosan baru dilakukan oleh PT KAI dalam meningkatkan layanan kepada penumpangnya. yaitu dengan menghadirkan CTM atau kepanjangannya Cetak Tiket Mandiri.

saya juga baru menemui mesin ini ketika hendak melakukan perjalanan pulang ke Jogja dari Jakarta (stasiun pasar senen) via kereta Bengawan jurusan purwosari surabaya. sebelumnya saya sudah membeli tiket secara online dari Indonaret terdekat. ketika sampai di loket penukaran tiket online terdapat tulisan bahwa loket tutup dan dialihkan di CTM. saya pun bergegas menuju ruang tunggu dimana mesin CTM tersebut berada. di sana sudah banyak kerumunan orang yang akan menukar tiket dan terlihat masih bingung. tapi nampaknya pihak Stasiun sudah menyadari hal ini dan menempatkan para petugasnya untuk berjaga dekat Mesin untuk memandu calon penumpang yang belum tahu. 

cara menggunakan mesin CTM ini sangat mudah. cukup memasukkan kode booking kemudian klik tombol cari. nah setelah itu muncul dilayar nama anda/ nama si pemesan tiket. setelah itu tinggal cetak. tunggu dah ga sampai 1 menit tiket berhasil didapat. horeeeeee :D

semoga dengan adanya mesin ini calon penumpang kereta menjadi dimudahkan dan tentunya supaya tersedia di semua stasiun :))

Sabtu, 09 Agustus 2014

ALEPH - Paulo Coelho


aku sebenernya ga begitu suka baca buku. tapi kali ini aku dibuat penasaran sama temenku sendiri yang sering ngetwit ato bikin quote yang sangat bagus. dan sumbernya ya dari buku ini. oke, dan aku putuskan untuk pinjem. hehehe

awalnya aku semangat banget baca, dan dalam beberapa hari (maklum ga hobi baca) aku sudah menyelesaikan setengah dari isi buku. dan sampe disitu aku tetep ga paham sama isi buku itu, mungkin karena itu buku terjemahan kali ya? dalam ketidak pahamanku ini tetap aku bisa menemukan kata2 yang bagus dan bisa diterapkan dalam kehidupan sehari hari.

dan PR masih setengan buku lagi yg harus aku selesaikan. biar lebih pas sama latar belakang cerita di buku tersebut aku menyelesaikan membaca di dalam kereta. kereta jakarta jogja ya bukan trans-siberia :D

setelah selesai aku coba menceritakan inti dari buku tersebut.
mmmm...!!@#$%^&^&*()
tetep ga paham.

kita pahami dulu arti judul tersebut.
Aleph adalah titik di mana segala sesuatu berada di tempat serta waktu yang sama.
nah lo... susah dipahami kan?

meski demikian buku ini terlihat jelas menceritakan perjalanan si pak Paulo yg isinya menyangkut spiritual. disini kita dilibatkan dalam masa lalu dan masa sekarangnya si pak Paulo. seperti reinkarnasi begitu lah. entah aku harus percaya atau tidak.... hehe

tapi yang pasti dalam setiap buku yang kita baca  selalu ada manfaat yang bisa kita ambil. yap betul... dan disini aku mengambil pelajaran yang berharga untuk setia kepada pasangan. wakakaka

meski aku belum bisa menjelaskan inti dari buku tersebut dengan jelas, tapi aku bisa menjelaskan inti dari tulisanku ini yaitu aku tidak paham buku tersebut :D

Jumat, 08 Agustus 2014

bukan cerita cinta


hari itu adalah hari dimana ada pertandingan ISLallStar vs JUVENTUS



kenapa aku ngebet banget pengen nonton. aku bukan member juventini, bukan supporter bola yang suka ngechants, bukan juga seorang yang hafal sejarah klub. dan yang pasti juga bukan karna cinta. hahaha

dan yang pasti alesan paling masuk akal adalah sulit untuk bisa dateng langsung ke J stadium di turin. wakakaka

apa yang saat itu aku lakukan adalah melakukan apa yang ingin aku lakukan. ya iya lah :D
intinya aku pingin menyaksikan tim yang biasa aku dukung di layar kaca itu secara langsung. menyaksikan bagaimana sih sosok2 legenda macam pirlo dan buffon. dan memang benar dua nama itu yang sering dikumandangkan oleh penonton yang hadir di GBK.

selain keinginanku menyaksikan JUVENTUS secara langsung ada banyak pengalaman yang aku dapatkan dalam perjalanan ke stadion yang tidak bisa aku sebutkan satu per satu.

dan tanpa aku sadari ternyata ini kali ke 2 aku menyaksikan tevez main secara langsung. iya sebelumnya aku menyaksikan tevez maen waktu masih membela panji2 man city yang kala itu melawan Malaysia XI di bukit jalil, kuala lumpur, malaysia.

dan dalam petualangaku kali ini mungkin tidak akan berjalan lancar bila tanpa bantuan temenku Wahyu Agung